Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

7 Makna Puasa Ramadhan


Bulan Ramadhan adalah dimana umat muslim diberikan waktu istimewa dari Tuhan Yang Maha Esa untuk merefleksikan diri dan menumbuhkan sisi spiritualnya. Namun, kebanyakan dari kita memaknai bulan Ramadhan hanya  sebagai bulan dimana umat muslim berpuasa selama satu bulan penuh. Memang benar, umat muslim dilarang makan dan minum sampai matahari terbenam selama satu bulan penuh, meski sebenarnya berpuasa adalah hal yang lebih dari itu.

Untuk mengingatkan kembali makna berpuasa sebenarnya, berikut ini adalah beberapa hal yang harus anda tahu :

1. Menahan diri dari segala segala bentuk emosi

Selain menahan haus dan lapar, di bulan Suci ini, berpuasa dianjurkan untuk juga menahan godaan diri dari segala bentuk emosi. Amarah, nafsu, dan emosi yang berlebih, dapat menyia-nyiakan kegiatan berpuasa. Maka dari itu, muslim dianjurkan untuk lebih banyak menghabiskan waktu untuk beribadah, tadarusan, meminta maaf pada orang lain dan memberikan maaf pada sesama.

2. Menahan diri untuk tidak bergosip


Sesungguhnya tidak ada yang baik dalam bergosip, apalagi saat Ramadhan tiba. Karena, Nabi Muhammad shalallahu’alaihi Wassalam pernah bersabda, “Hindarilah oleh kalian perbuatan ghibah. Karena ghibah lebih besar dosanya daripada zina. Seseorang terkadang berzina kemudian bertaubat kepada Allah Subhanahu Wata’ala dan diterima taubatnya oleh Allah. Sedang orang yang berbuat ghibah, dia tidak akan diampuni sampai orang yang dia ghibah-i memaafkannya”.[Ihya Ulumiddin, Imam Abu Hamid Muhammad bin Muhammad Al Ghazali, jilid 4, hal 411]

 3. Ibadah sebaik-baiknya, dan siap sambut malam seribu bulan

Malam Lailatul Qadar, tentu sebagai umat muslim tidak asing lagi dengan malam yang sesungguhnya terbaik dalam seribu bulan itu. Malam suci yang dinantikan bagi setiap insan manusia muslim, malam kemuliaan yang hanya dapat dibeli dengan amalan-amalan shaleh, seperti berpuasa, tilawah, tadarus Al-Qur’an, berdoa, berdzikir, muhasabah diri dan amal ma’ruf lainnya untuk diri sendiri dan orang lain. Lakukanlah ibadah sebaik-baiknya pada bulan Ramadhan ini, Insya Allah jika anda terus bertaqwa kepada Allah SWT, anda berkesempatan untuk mendapatkan berkah istimewa dari malam Lailatul Qadar ini.

4. Bulannya Al-Qur’an

Bulan Ramadhan adalah saat turunnya kitab Al-Qur’an. Nuzulul Qur’an atau malam disampaikannya wahyu kepada nabi Muhammad melalui malaikat Jibril.
Syahr al-Qur’an (bulan Alquran), karena pada bulan inilah Alquran pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Selain itu, kitab-kitab suci yang lain: Zabur, Taurat, dan Injil, juga diturunkan pada bulan yang sama.

5. Beramal

Janganlah kalian menyia-nyiakan Ramadhan dengan hanya menghamburkan uang untuk belanja baju baru, makanan nikmat tapi Anda melupakan diri untuk beramal. Niscaya puasa Anda akan sia-sia. Sesungguhnya sungguh dahsyat pahala jika anda beramal di bulan Ramadhan ini.

6. Tidak semua orang wajib puasa

Meskipun puasa adalah salah satu dari lima rukun Islam, namun Allah Swt memberikan keistimewaan khusus kepada mereka yang sakit, anak-anak yang belum balig, ibu hamil dan menyusui, menstruasi atau orang yang harus bepergian jauh dan berkondisi tidak memungkinkan untuk puasa. Mereka dapat memilih untuk menggantinya kemudian hari atau membayar fidyah, yang berarti mereka akan memberi makan orang yang tidak mampu.

7. Cara Detoks usus

Selama puasa, setiap racun yang tersimpan dalam lemak tubuh larut dan dikeluarkan dari tubuh. Sejumlah jurnal kesehatan mencatat, puasa di bulan Ramadhan bisa membersihkan lambung, usus, dan mengistirahatkan organ pencernaan lain. Itu sebabnya, Ramadan disambut positif oleh paramedis. Jika dilakukan dengan benar, puasa dapat melepaskan endorfin yang meningkatkan kesehatan mental dan detoksifikasi organ.

Demikian makna Bulan Ramadhan bagi kita sebagai umat islam yang berbahagia dan beruntung mendapatkan bulan penuh rahmat dan barokah ini.

Jadi, Ramadhan adalah bulan yang sangat sarat makna yang kesemuanya bermuara kepada kemenangan, yaitu: kemenangan Muslim yang berpuasa dalam melawan hawa nafsu, egositas, keserakahan, dan ketidakjujuran. Sebagai bulan jihad, Ramadhan harus dimaknai dengan menunjukkan prestasi kinerja dan kesalehan individual serta sosial.

Post a Comment for "7 Makna Puasa Ramadhan"